Seperti halnya pada tes persamaan kata (sinonim), tes lawan kata (antonim) juga sangat berguna untuk menilai berapa banyak perbendaharaan kata (Vocabulary) yang dimiliki seseorang serta menilai sejauh mana kemampuannya dalam mengartikan kata-kata dan kemudian mencari kata-kata yang berlawanan arti. Semakin banyak kata-kata yang dihafal oleh seseorang, semakin tinggi tingkat inteligensinya.
KENDALA : BIMBINGAN PROMINEN : BIASA
IMIGRASI : EMIGRASI MANDIRI : DEPENDEN
BERSIMBAH : KERING TERKATUNG : TERBENAM
MAYA : NYATA ANTAGONIS : SEPIHAK
KOHESI : ADHESI MORTALITAS : NATALITAS
STERIL : FERTIL CANGGIH : SEDERHANA
ANTIPATI : SIMPATI MONOTON : BERUBAH – UBAH
SPORADIS : KERAP UTOPIA : EMPIRIS
MORTAL : NATAL LANCUNG : ASLI
PROLOG : EPILOG APRIORI : APOSTERIORI
EKLEKTIK : TIDAK PILIH-PILIH ASLI : DUPLIKAT
SEKARANG : ESOK LEGISLATIF : EKSEKUTIF
KEBIJAKAN : KECEROBOHAN KONKLUSIF : PREPOSISI
MAKAR : MUSLIHAT CURANG : SPORTIF
PASTI : SPEKULASI ANTIPATI : SIMPATI
IBU : ANAK MUSKIL : MUNGKIN
VOKAL : KONSONAN SEKULER : KEAGAMAAN
AMATIR : KAMPIUN ANGGARA : SENGSARA
KONKAF : KONVEKS LONGGAR : TEGAS
BULAT : LONJONG AMAL : MAL
BUKIT : LEMBAH KONVEKS : CEKUNG
CUCU : KAKEK UNIVERSAL : PARSIAL
FONEM : MORFEM GEGAI : KUAT
TETIRAN : ASLI EKSPRESI : IMPRESI
TEKS : KONTEKS TAKZIM : ACUH
0 Response to "TES ANTONIM (Lawan Kata)"
Post a Comment